Sunday, October 17, 2010

Kleinwuchs

Kira-kira seminggu yang lalu, tiba-tiba saja saya mendapat kiriman kartu pos untuk Nadin dari dokter anaknya. Katanya sudah saatnya Nadin dikontrol lagi. Kontrol apa ya? seharusnya dalam waktu dekat ini tidak ada, baik kontrol perkembangan ataupun imunisasi. Paling tes untuk masuk sekolah, tapi tes ini pun bukan di dokter anak tentu saja. Setelah saya hubungi praktek dokter anak, ternyata Nadin harus diukur lagi tinggi dan berat badannya, karena waktu kontrol terakhir (U9 bulan April lalu) terlalu kecil.

Setelah membuat janji, akhirnya datanglah kami ke dokter anak beberapa hari yang lalu. Dan benar saja, Nadin hanya ditimbang berat dan tinggi badan saja. Setelah dikonversi ke grafik, tampak tinggi terhadap berat badan ada dalam kurva normal, dengan kata lain ideal lah. Namun ketika dilihat pada grafik tinggi badan terhadap umur, titiknya terletak di bawah garis normal paling bawah, sedikiiiiit sekali. Oleh karena itu, dokter menyarankan untuk melakukan pemeriksaan lanjutan, dikhawatirkan ada sesuatu di dalam. Sebelum umur 12, diharapkan semuanya masih bisa diobati, tapi setelah umur 12 akan sulit, katanya. Nadin pun diberikan rujukan ke Kinderklinik-nya LMU di Lindwurmstr.

Saya katakan, mungkinkah karena dia turunan Asia? orang Asia ukurannya relatif lebih kecil dibandingkan orang Jerman (grafik yang dipakai standar Jerman tentu saja). Bisa jadi, kata si dokter, dia pun menanyakan ukuran tinggi saya dan si akang, yang sayangnya ternyata ukuran kami gak kecil-kecil amat dibanding orang Jerman pada umumnya. :D Hal ini membuat si dokter tambah yakin untuk memeriksakan Nadin lebih lanjut. Ah, dokter ini gak tau sih, kalau kami, orang tuanya, dulu juga kecil-keciiill, baru pas SMA tubuh kami berkembang pesat. :D

Sebenarnya bukan saya tidak mau memeriksakan Nadin lebih lanjut, namun ketika saya mendengar dokter menyebut "diambil darah", saya jadi ngeri. Masih terdengar jeritannya Ligar ketika diambil darah untuk tes alergi, atau jeritan Maryam bayi ketika diambil darah di Klinik anak Harlaching, duh, masa sekarang harus mendengar jeritan Nadin juga?? :((

Sesampainya di rumah, saya mencari-cari website yang dapat mengukur perkembangan tubuh anak. Dan akhirnya saya menemukan link ini. Berdasarkan hasil perhitungan di situ, dengan memasukkan data saya dan kang dian, sebenarnya besarnya Nadin masih NORMAL.

Tapi, si akang memberi masukan, sebaiknya diperiksakan saja, daripada ada apa-apa. Ya sudah, akhirnya kemarin saya membuat janji dengan kliniknya. Daaaannn.. yang namanya klinik, mau bikin janji atau tidak, tetep NGANTRI. Kami pun baru mendapat waktu tanggal 25 November nanti *sigh*, keburu lupa atuh.. Setelah putus dengan klinik Dermatologi-nya TUM, kini saya akan menjalin hubungan baru dengan klinik anak-nya LMU.. *halah.. menjalin hubungan dr klinik ke klinik ceritanya*

1 comment:

  1. wah hebat ya sistem di klinik dokternya..sampe2 dikirim kartu pos buat ngingetin waktunya jadwal periksa..indonesia kpn ya bs begitu :)

    ReplyDelete